Di era modern ini, perusahaan dari berbagai sektor industri harus mulai menerapkan proses talent management.
Mengapa demikian? Sebab, proses kerja manajemen bakat ini sangat penting untuk diterapkan sebagai pemetaan keahlian serta keterampilan karyawan.
Melalui talent management, perusahaan juga dapat meningkatkan produktivitas karyawannya dengan mengadakan program pelatihan.
Pembagian posisi kerja dalam perusahaan pun akan lebih mudah diatur melalui sistem manajemen bakat.
Nah, memangnya, seperti proses kerja dari talent management? Selain itu, apa saja manfaat lain yang dapat diraih perusahaan dengan inisiatif tersebut?
Yuk, simak pemaparan lengkapnya dalam artikel berikut ini!
Manfaat Talent Management Karyawan
Sebelum memahami proses kerjanya, pertama-tama kamu harus pelajari dulu manfaat dari talent management karyawan untuk perusahaan.
Tujuannya supaya kamu dan tim bisa mempertimbangkan sistem manajemen ini dengan kebutuhan perusahaan terlebih dahulu.
Maka dari itu, berikut adalah beberapa manfaat talent management yang perlu kamu ketahui.
1. Perekrutan Karyawan yang Lebih Baik
Kemajuan suatu perusahaan bergantung pada kualitas karyawannya. Nah, untuk memperoleh karyawan berkualitas, perusahaan perlu memiliki proses rekrutmen yang baik.
Melalui penerapan proses talent management, perusahaan dapat merekrut karyawan secara lebih baik.
Hal ini dikarenakan dalam talent management, aspek-aspek yang diperlukan dari seorang karyawan akan tergambarkan dengan jelas.
2. Perusahaan Menjadi Lebih Baik
Manajemen bakat berperan untuk membantu perusahaan dalam melakukan penilaian karyawan.
Melalui penilaian tersebut, perusahaan dapat memahami kebutuhan pengembangan diri karyawan, serta aspirasi karir dengan baik.
Tidak hanya itu, perusahaan juga dapat mengetahui kepuasan performa karyawannya.
Sehingga, perusahaan dapat menentukan apa yang bisa memotivasi karyawannya agar dapat bekerja secara optimal.
Dengan meningkatnya kualitas kinerja karyawan, maka akan membuat perusahaan menjadi lebih baik.
3. Menempatkan Karyawan pada Posisi Pekerjaan yang Tepat
Proses talent management bermanfaat untuk memetakan keterampilan dan kompetensi karyawan.
Hasilnya, perusahaan akan dengan lebih dimudahkan ketika harus mencatat keterampilan dan menempatkan karyawan pada posisi pekerjaan yang tepat.
Hal tersebut dapat membawa dampak positif bagi perusahaan karena karyawan mampu memberikan produktivitas yang baik.
Sehingga, nantinya akan memberikan efek pada produktivitas perusahaan secara menyeluruh.
4. Mempertahankan Karyawan
Sekarang ini, aset berharga perusahaan adalah karyawan yang memiliki bakat dan keterampilan. Hal tersebut berlaku karena mereka dapat menunjang tingkat keberhasilan bisnis secara maksimal.
Terlebih jika dalam kondisi ekonomi yang menurun, perusahaan harus berusaha keras untuk mempertahankan karyawan-karyawan berbakat.
Melalui talent management, perusahaan berfokus pada pemetaan program dan strategi retensi karyawan untuk merekrut, mengembangkan, mempertahankan, serta melibatkan pekerja berkualitas.
Proses Talent Management Karyawan
Dalam proses talent management karyawan ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.
1. Perencanaan
Langkah pertama adalah perencanaan yang melibatkan identifikasi berbagai hal yang diperlukan untuk bisa memulai proses talent management.
Seperti mengumpulkan persyaratan yang diperlukan, merancang uraian pekerjaan, dan mengembangkan rencana tenaga kerja dalam hal perekrutan.
2. Menarik Perhatian Pelamar
Langkah selanjutnya adalah menentukan apakah posisi tersebut harus bisa diisi dari dalam ataupun luar perusahaan. Dalam proses ini nantinya akan melibatkan minat para pelamar.
Apabila mengambil kandidat dari luar, pihak yang bertanggung jawab atas talent management harus menyebarkan informasi melalui portal kerja, atau media sosial.
Kandidat yang terkumpulkan harus diidentifikasi terlebih dahulu supaya proses rekrutmen bisa berjalan seefisien mungkin.
Dalam proses ini, perusahaan dapat membentuk branding yang berperan dalam menentukan kualitas kandidat yang akan diterima.
3. Seleksi
Dalam proses seleksi, nantinya akan melibatkan serangkaian tes untuk menemukan tingkat kecocokan yang tepat antara pihak pelamar dan perusahaan.
Jenis tes yang diselenggarakan yaitu tes tertulis, wawancara, diskusi kelompok, pengujian psikometrik, dan analisis mendalam terkait informasi kandidat.
Tujuannya untuk membantu rekruterdalam mengukur gambaran lengkap tentang latar belakang pelamar.
4. Mengembangkan Karyawan
Proses talent management berguna untuk melatih keahlian yang diperlukan dalam berkontribusi pada kesuksesan bisnis, serta membentuk loyalitas.
Proses ini dimulai dengan program orientasi dan pelatihan yang efektif untuk membantu karyawan beradaptasi dengan pekerjaan baru.
Berikan kesempatan pada karyawan untuk meningkatkan keterampilan, serta keahliannya melalui skema konseling, pembinaan, pendampingan, dan rotasi kerja.
5. Mempertahankan Karyawan
Perusahaan yang sukses dan berkelanjutan harus bisa mempertahankan karyawannya secara lebih efektif.
Cara yang dapat dilakukan biasanya melalui promosi jabatan, peluang pengembangan karier, dan mendorong keterlibatan karyawan dalam suatu proyek tertentu.
Berikan juga peluang kepada karyawan untuk mengambil keputusan, serta program penghargaan.
Pastikan perusahaan telah menerapkan pengelolaan bakat untuk karyawannya, sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja.