Generasi millennials kerap mengalami masalah keuangan karena gaya hidupnya yang terbilang boros. Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah keuangan pada generasi millennials?
Masalah keuangan tidak hanya dialami bagi yang berpasangan atau sudah berkeluarga, karena generasi millennials juga bisa mengalaminya. Karena gaya hidup yang menuntut banyak pengeluaran sehingga para millennials sangat memungkinkan mendapati masalah keuangan. Masalah tersebut akan lebih merugikan bila tidak bisa mengelola keuangan dengan baik. Berikut masalah yang umum terjadi atau dialami oleh millennials Indonesia dan cara mengatasi masalah keuangan.
Baca juga: Cara Menghemat Pengeluaran Bulanan. Ini yang Bisa Kamu Lakukan!
#1 Perilaku Impulsif dan Konsumtif
Ketidaksadaran sifat impulsif dan konsumtif menjadi salah satu masalah generasi millennials. Perilaku seperti ini bisa menjadi penyebab dari masalah keuangan. Millennials yang impulsif dan konsumtif seperti membeli barang yang tidak terlalu dibutuhkan, membelanjakan keperluan yang tidak penting, dan gaya hidup boros. Sehingga gaji yang diterima tidak bisa ditabung atau untuk dana darurat.
Cara mengatasi masalah keuangan yang bisa kamu lakukan yaitu dengan menahan mengeluarkan uang untuk keinginan dan mengedepankan kebutuhan. Kamu harus mementingkan kebutuhan primer daripada kebutuhan sekunder. Apabila kamu sudah memiliki suatu barang, usahakan agar tidak membeli barang yang fungsinya sama. Jika kamu tidak bijak dalam menetapkan tujuan pembelanjaan alhasil kamu hanya akan membelanjakan uang untuk keperluan yang sebenarnya tidak perlu.
#2 Psikologis Millennials Yang Senang Hura-Hura
Generasi millennials memang senang menghabiskan waktu untuk berkumpul atau nongkrong, menikmati sesuatu yang sedang tren, berusaha untuk terus sejalan dengan perkembangan terkini dalam berbagai bidangnya.
Apalagi bagi generasi millennials yang belum memiliki tanggungan atau masih lajang akan lebih merasa belum bertanggung jawab untuk mengelola keuangan karena pendapatan yang digunakan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Oleh karena itu, generasi millennials menghabiskan uang untuk memanjakan dirinya tanpa disadari sampai tidak bisa mengontrol keuangan. Uang habis tanpa sisa untuk ditabung atau hanya bisa menunggu gajian bulan depan.
Baca juga: 10 Cara Mengatur Keuangan Agar Tidak Boncos Setiap Bulannya
Cara mengatasi masalah keuangan, cobalah untuk menemukan pola yang tepat ketika membelanjakan uang. Walaupun sekarang ini belum memiliki tanggungan tetap cobalah untuk berhemat, mengatur pengeluaran dengan membandingkan mana yang prioritas dan mana yang tidak begitu mendesak.
#3 Tidak Mempersiapkan Dana Darurat
Dana darurat akan sangat bermanfaat untuk keperluan yang mendadak. Mungkin kamu belum memikirkan untuk mempersiapkan dana darurat, atau bila sudah terpikir, uang kamu sudah habis lebih dulu sebelum benar-benar memulai untuk menyiapkan dana darurat.
Cara mengatasi masalah keuangan dari sekarang kamu harus bisa menyisihkan sebagian uang untuk dialokasikan khusus untuk dana darurat. Misalnya dengan menyisihkan 20 persen dari gaji per bulan untuk dana darurat. Dan jangan pernah sentuh uang tersebut selain untuk keperluan mendesak.
#4 Tidak Menabung Sehingga Kebutuhan Jangka Panjang Susah Dipenuhi
Menabung juga menjadi salah satu cara keuangan yang baik. Katakanlah kamu berencana untuk untuk menikah. Bila kamu sudah merencanakan hal tersebut maka kamu juga harus mempersiapkan keuangan untuk biaya tersebut. Cara mengatasi masalah keuangan yang bisa kamu lakukan adalah konsisten dalam menabung. Karena untuk memnuhi kebutuhan jangka panjang perlu persiapan (menabung) dari sekarang.
Baca juga: 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Perempuan. Sudah Tahu?
#5 Tidak Berinvestasi
Beberapa generasi millennials lebih kreatif untuk mendapatkan uang. Namun jarang dari mereka yang melakukan investasi terhadap uangnya. Mereka menganggap investasi hanya untuk orang yang kaya saja. Padahal investasi justru lebih baik dimulai dengan sedikit-sedikit.
Cara mengatasi kesulitan keuangan dengan investasi memang membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan hasilnya. Tetapi keuntungan dari investasi adalah cara yang mudah dan berisiko kecil.
Simak juga:
https://gajigesa.com/lifestyle/apa-itu-generasi-sandwich/
