Bagi kamu yang bergerak di bidang personalia, HRBP tentunya adalah sebuah istilah yang sudah tidak asing lagi untuk didengar.
Profesi satu ini tengah menjadi tren panas di kalangan pegiat HR.
Mereka merupakan penghubung antara unit kerja dengan manajemen SDM. Dalam kata lain, HRBP berperan penting dalam meningkatkan kinerja karyawan di perusahaan.
Seorang profesional HRBP juga dituntut untuk menguasai beragam kompetensi yang dapat membantu perusahaan berkembang.
Sebagai contoh, pemahaman yang baik mengenai kebijakan, peraturan, proses, serta prosedur kerja manajemen SDM.
Melihat hal tersebut, penting untuk para praktisi HR generalist dan manajemen paham dengan konsep dan fungsi HRBP di perusahaan.
Mengapa demikian? Sebab, keberadaan HRBP secara tak langsung telah mengubah peran yang dinilai perlu diemban oleh para profesional human resources.
Bahkan, mengutip hasil riset Gartner yang disadur oleh DigiHR, 18% HRBP adalah sebuah peran yang mampu membuat kegiatan HR dan bisnis menjadi lebih strategis, pada tahun 2018 silam.
Angka tersebut tentunya bakal terus meningkat seiring berjalannya waktu dan berkembangnya bidang human resources.
Namun, apa yang sebenarnya dimaksud dengan HRBP? Apa saja peran dan fungsi dari posisi kerja tersebut?
Yuk, simak penjelasan lengkapnya dalam rangkuman GajiGesa di bawah ini!
Definisi HRBP (Human Resource Business Partner)
HRBP (Human Resource Business Partner) adalah profesional HR yang menciptakan hasil dengan bekerja sama dengan manajemen dan manajer divisi perusahaan.
Mereka yang mengemban posisi ini berperan sebagai mitra bisnis atau penasihat dari aspek pengelolaan SDM dan organisasi.
Selain itu, CIPD UK berpendapat bahwa HRBP merupakan orang yang bekerja dekat dengan pimpinan perusahaan dan manajer lini untuk menciptakan kapabilitas SDM, perencanaan dan pengelolaan talenta, serta mengembangkan pendekatan-pendekatan yang dapat mencapai tujuan organisasi.
Posisi ini memiliki fungsi yang sangat penting dalam meningkatkan kinerja dari seluruh unit kerja di dalam perusahaan.
Melihat hal tersebut, profesional HRBP dituntut untuk memiliki beragam kompetensi yang akan sangat membantu mereka dalam meraih keberhasilan bisnis.
Peran HRBP
Menurut Dave Ulrich, seorang profesor dari universitas ternama dan pengarang buku HR Champion, HRBP adalah para profesional personalia yang memiliki empat peran penting, yakni:
- Functional expert: Membantu perusahaan mencapai efektifitas dan efisiensi dari sisi pengelolaan SDM.
- Employee champion: Membantu perusahaan untuk mengelola berbagai kebutuhan karyawan.
- Change agent: Membantu perusahaan untuk beradaptasi terhadap berbagai perubahan.
- Business partner: Membantu perusahaan untuk mencapai target bisnis.
Fungsi HRBP
Selain keempat peran penting di atas, berikut adalah fungsi HRBP dalam sebuah perusahaan:
- Melakukan koordinasi dengan masing-masing divisi melalui weekly meeting.
- Menganalisis tren dan metrik dalam kemitraan dengan kelompok SDM untuk mengembangkan solusi, program dan kebijakan serta menyediakan panduan dan interpretasinya.
- Mengelola dan menyelesaikan masalah hubungan karyawan yang kompleks dengan cara investigasi yang efektif, menyeluruh, dan objektif.
- Sebagai mitra dalam bisnis dan SDM, memiliki pengetahuan legal yang mampu melindungi pihak terkait atau memiliki departemen hukum di perusahaan.
- Memberikan panduan manajemen kinerja sehari-hari kepada manajemen lini. Sebagai contoh, pembinaan, konseling, pengembangan karier, dan tindakan disiplin.
- Bekerja sama dengan manajemen dan karyawan untuk memperbaiki hubungan kerja, membangun moral, meningkatkan produktivitas, dan retensi.
- Mengembangkan persyaratan kontrak untuk karyawan baru, promosi, dan perpindahan divisi.
- Memberikan panduan dan masukkan mengenai restrukturisasi divisi, perencanaan tenaga kerja, dan perencanaan suksesi.
- Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan dan pelatihan untuk unit bisnis dan kebutuhan pembinaan eksekutif individual. Lalu, berpartisipasi dalam pemantauan, evaluasi, dan follow up program-program yang dijalankan.
Keterampilan yang Dibutuhkan HRBP
Seperti yang sudah dijelaskan, HRBP adalah para profesional human resources yang bekerja sebagai penasihat atau mitra bisnis pihak manajerial perusahaan.
Maka dari itu, mereka perlu memiliki keahlian leadership dan business sense untuk keperluan negosiasi interpersonal dari perspektif manajemen.
Nah, HRBP sendiri adalah jenjang karier berikutnya yang bisa dikejar oleh HR generalist.
Melihat hal tersebut, berikut adalah daftar keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang HRBP:
- Pengetahuan mengenai dunia dan tren HR.
- Kemampuan komunikasi.
- Pemahaman mengenai dunia dan pasar bisnis.
- Kemampuan analisis data.
- Keterampilan manajemen dan kepemimpinan.
Itu dia pemaparan singkat GajiGesa mengenai apa itu HRBP, mulai dari definisi hingga daftar keterampilannya.
Singkatnya, HRBP adalah pegiat HR yang bekerja dekat dengan pihak manajemen perusahaan sebagai penasihat.
Mereka memiliki peran penting untuk membuat kegiatan pengelolaan SDM menjadi lebih efektif dan efisien.
Melihat hal tersebut, setiap perusahaan kini memerlukan kinerja HRBP agar bisnis berkembang dengan baik dan angka retensi karyawan terus meningkat.