Blog

4 Risiko Penggunaan Paylater di e-Commerce: Bisa Bikin Boros!

Masih suka menggunakan paylater di e-commerce? Ketahui dulu lima risiko paylater di e-commerce berikut ini.
risiko paylater

Sekarang ini, metode pembayaran paylater di e-commerce tengah diminati oleh banyak orang. Akan tetapi, tahukah kamu? Bahwa terdapat banyak risiko dari penggunaan paylater?

Sejatinya, paylater dapat diibaratkan sebagai kartu kredit di era digital.

Pasalnya, dengan opsi pendanaan ini, pemberi fasilitas akan menalangi kewajiban pengguna untuk seluruh pembayaran barang yang telah dibeli pada e-commerce.

Meskipun demikian, teknologi ini hadir bukan tanpa kekurangan dan sejumlah risiko berbahaya, seperti denda dan bunga yang tinggi.

Beberapa dari pengguna paylater pun dianggap belum siap menanggung risiko karena bebannya dinilai terlalu berat.

Nah, memangnya, apa saja jenis risiko yang harus dihadapi pengguna dalam menggunakan paylater di e-commerce? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

4 Risiko Paylater yang Harus Diketahui Pengguna e-Commerce

risiko paylater

Untuk para pengguna e-commerce, khususnya bagi kamu yang baru ingin mengajukan paylater, ketahui dulu, yuk, empat risiko paylater berikut ini.

1. Menambah Jumlah Hutang

Sistem cicilan paylater pada dasarnya dapat memudahkanmu ketika harus membeli barang dengan harga yang mahal.

Namun, dikarenakan serupa dengan berhutang, kamu perlu bijak saat membeli barang baru dengan metode pembayaran ini.

Pasalnya, bila tidak berhati-hati, jumlah hutangmu dari penggunaan paylater bisa menumpuk secara drastis.

Sebagai saran, sebelum menggunakan paylater, sesuaikan dulu biaya kebutuhan dengan seluruh hutang yang kamu miliki.

Berikutnya, jangan sampai jumlah hutang melewati 30% dari pendapatan atau gajimu setiap bulannya.

Kalau bisa, tunda dulu keinginan untuk membeli barang baru sampai kamu menyelesaikan tagihan hutang yang ada.

2. Bunga Cicilan

Risiko paylater selanjutnya yang perlu kamu waspadai adalah jumlah bunga cicilan.

Bagi yang sudah familiar dengan paylater, tentu kamu mengetahui bahwa barang yang dibayar dengan sistem cicilan menjadi lebih mahal dari pembelian harga normal.

Hal ini biasanya disebabkan oleh angka bunga cicilan yang tidak kecil.

Maka dari itu, sebelum menggunakan paylater, pertimbangkan dulu jumlah bunga cicilan dan perbedaan harga barangnya.

Setiap penyedia layanan paylater biasanya memiliki kebijakan masing-masing terkait bunga cicilan ini. Pastikan semuanya sesuai dengan kebutuhanmu sebelum menggunakan jasa mereka.

3. Adanya Risiko Denda

Salah satu peraturan dalam menggunakan paylater adalah membayar cicilan tepat waktu. Akan tetapi, pada kenyataannya, kita tidak bisa memprediksi keadaan finansial, terutama di akhir bulan.

Apabila di tengah perjalanan kamu tidak dapat membayar cicilan, akan ada risiko denda yang harus dihadapi.

Denda tersebut angkanya tidaklah kecil, dan akan terus bertambah sampai kamu dapat melunasi semua cicilan.

Maka dari itu, perhatikan risiko kecil seperti ini sebelum menggunakan paylater. Jangan sampai ia malah menambah beban finansial kamu.

4. Dapat Meningkatkan Perilaku Konsumtif

Risiko paylater terakhir yang perlu kamu perhatikan adalah meningkatkan perilaku konsumtif.

Proses pengajuan dan transaksi paylater yang mudah membuat sebagian orang menjadi berperilaku konsumtif. 

Risiko satu ini perlu diwaspadai karena bisa jadi kamu ketergantungan menggunakan paylater.

Belilah barang yang sesuai dengan kebutuhan dan budget. Jika belum ada dananya, kamu bisa menabung terlebih dahulu. 

Dengan menabung, kamu akan lebih siap membeli barang tersebut sehingga tidak ada beban cicilan yang harus ditanggung.

Itulah penjelasan singkat mengenai berbagai risiko penggunaan paylater di e-commerce yang perlu kamu ketahui.

Bagaimana? Masih tergiur untuk menggunakan paylater?

Daripada terus ketergantungan dengan cicilan, lebih baik mulai atur kesehatan finansialmu bersama GajiGesa. 

Di aplikasi ini, kamu bisa dapatkan akses gaji secara fleksibel dan kontrol penuh terhadap upah yang dihasilkan.

Kamu juga bisa dapatkan banyak potongan harga saat bertransaksi di GajiGesa, seperti saat bayar tagihan dan beli kuota internet.

Menarik bukan? Jangan sampai ketinggalan. Yuk, klik di sini untuk informasi lebih lanjut seputar GajiGesa dan gabung bersama kami sekarang juga!

Hubungi Kami