Memahami apa itu gaji akan membuat kamu lebih mudah untuk menetapkan gaji yang kamu ingin dapatkan dari perusahaan.
Kamu pekerja pemula alias fresh graduate? Masih bingung jika ditanya perusahaan ingin diberikan gaji berapa?
Memang informasi seputar gaji sangat penting untuk fresh graduate. Tentunya tidak hanya untuk menyusun strategi dalam negosiasi, tetapi pengetahuan soal gaji entry level juga menentukan karier loh. Kamu harus mengetahui berapa gaji yang didapat untuk posisi entry level yang kamu inginkan, jika permintaanmu terlalu tinggi tentu saja bisa tidak diterima kerja. Sebaliknya, kamu juga jangan tidak tahu apa-apa hingga kompensasi yang diberikan tidak sepadan. Jadi, untuk kamu yang baru sedang mencari kerja, baca terlebih dahulu serba-serbi gaji berikut ini.
Baca juga: Wajib Catat! Bye-Bye Tanggal Tua dengan Alokasi Gaji Bulanan
Apa itu gaji?
Gaji ialah pembayaran rutin oleh perusahaan kepada karyawan untuk pekerjaan baik harian, bulanan, atau tahunan, tetapi gaji paling sering dibayarkan setiap bulan. Karyawan dibayar dengan sejumlah uang yang tetap setiap bulannya. Sebagian perusahaan memberikan gaji sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum Kabupaten (UMK).
Berikut beberapa daftar UMP dan UMK di Indonesia tahun 2021:
- DKI Jakarta Rp4.416.186
- Papua Rp3.516.700
- Sulawesi Utara Rp3.310.723
- Bangka Belitung Rp3.230.023
- Sulawesi Selatan Rp3.165.870
- Aceh Rp3.165.031
- Papua Barat Rp3.134.600
- Sumatera Selatan Rp3.043.111
- Kepulauan Riau Rp3.005.460
- Kalimantan Utara Rp3.000.804
- Kabupaten Karawang Rp4.798.312
- Kota Bekasi Rp4.782.935
- Kabupaten Bekasi Rp4.791.843
- Kota Depok Rp4.339.514
- Kota Cilegon Rp4.309.772
- Kota Surabaya Rp4.300.479
- Kabupaten Gresik Rp4.297.030
- Kabupaten Sidoarjo Rp4.293.581
- Kabupaten Pasuruan Rp4.290.133
- Kabupaten Mojokerto Rp4.279.787
Tapi tidak semua perusahaan memakai standar UMP dan UMK untuk menggaji fresh graduate. Untuk itu, sangat penting untuk kamu mencari tahu kisaran gaji yang sesuai dengan posisi yang kamu inginkan.
Apa saja komponennya?
Berikut beberapa komponen gaji umum yang biasanya terdapat disebuah perusahaan.
#1 Gaji pokok
Gaji pokok biasanya mengacu pada UMP atau UMK yang berlaku di masing-masing propinsi atau kabupaten. Tentunya gaji pokok juga disesuaikan dengan jabatan dalam perusahaan atau tugas yang akan dikerjakan. Semakin tinggi gaji yang kamu dapatkan tentu saja semakin besar tanggung jawab yang harus kamu emban dalam perusahaan. Pengembangan diri sangat diperlukan agar kamu dapat meningkatkan komponen gaji satu ini.
Baca juga: Apa Itu Diskriminasi Pekerjaan? Simak di Sini!
#2 Tunjangan tetap
Tunjangan tetap ialah benefit yang akan diterima ketika bekerja di perusahaan. Tunjangan tetap memiliki sifat penghitungan yang tidak berubah selama karyawan bekerja di posisi yang sama. Besaran tunjangan tetap juga tidak dipengaruhi dengan kehadiran atau kinerja karyawan. Contoh tunjangan tetap yaitu tunjangan anak, tunjangan rumah, tunjangan daerah, dan lain-lain.
#3 Tunjangan tidak tetap
Tunjangan tidak tetap berbeda dari tunjangan tetap. Karena tunjangan ini tidak memiliki besaran yang tetap setiap bulannya karena memperhitungkan beberapa faktor seperti jumlah kehadiran, laba perusahaan, dan lain sebagainya. Tunjangan tidak tetap ini pun dibayarkan pada waktu terpisah dengan gaji pokok dan tunjangan tetap. Tunjangan tidak tetap dapat diberikan berupa uang maupun fasilitas yang berkaitan dengan bentuk tunjangan.
#4 Potongan
Tentunya dalam komponen gaji terdapat potongan yang akan mengurangi jumlah penghasilan kamu. Potongan ini biasanya terdiri dari pajak penghasilan atau PPh Pasal 21 dan iuran BPJS (Kesehatan maupun Ketenagakerjaan). Lalu, ada juga potongan lainnya yang bersifat tidak tetap dan berhubungan dengan karyawan, misalnya potongan denda atas keterlambatan, cicilan utang pada perusahaan, atau sanksi karena pelanggaran peraturan. Semua potongan ini tergantung pada kebijakan perusahaan. Jadi, tidak semua perusahaan akan menerapkan potongan penggajian yang sama.
#5 Upah lembur
Upah lembur ialah upah tambahan yang diberikan sebagai imbalan kerja yang dilakukan di luar jam kerja resmi. Beberapa perusahaan yang menerapkan sistem kerja lembur wajib memasukkan komponen upah lembur dalam penghitungan penggajian karyawan. Biasanya besaran upah lembur dan waktu pembayarannya disesuaikan dengan kesepakatan antara pihak perusahaan dan karyawan.
Demikian penjelasan mengenai apa itu gaji, jangan sampai salah mengartikan gaji yang selama ini kamu terima.
Simak juga:
https://gajigesa.com/artikel-terbaru/cara-mendapat-gaji-tinggi/
