logo GajiGesa

Blog

Hati-hati! Ini 5 Kesalahan Besar dalam Mengatur Keuangan

Jangan sampai terjerumus! Berikut ini kesalahan dalam mengatur keuangan yang perlu kamu perhatikan. Simak selengkapnya di sini.
kesalahan dalam mengatur keuangan

Mengelola kondisi finansial bukanlah perkara yang mudah. Tak jarang, kamu akan menemukan kesalahan dalam mengatur keuangan.

Hal tersebut bisa terjadi dalam waktu yang cepat dan tanpa kamu sadari. Misalnya, karena rasa impulsif, kamu membeli beragam produk baru hingga cicilan menumpuk.

Contoh lain, jumlah pengeluaranmu tiap bulan ternyata lebih besar dari jumlah pemasukan dan tabungan.

Nah, meskipun sulit, jangan sampai kamu melakukan kesalahan ketika mengatur keuangan. Pasalnya, hal tersebut bisa berakibat fatal di masa depan. 

Agar tidak terjerumus, GajiGesa akan memberikanmu lima jenis kesalahan dalam mengatur keuangan.

Kamu bisa menjadikannya sebagai pedoman untuk berhati-hati ketika mengelola keuangan. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

5 Kesalahan dalam Mengatur Keuangan

kesalahan dalam mengatur keuangan

Berikut adalah lima kesalahan yang perlu kamu hindari dalam mengatur keuangan.

1. Tidak Memiliki Tabungan Masa Depan

Memiliki tabungan sangatlah penting untuk memenuhi kebutuhan di masa depan. Tanpanya, kamu akan kebingungan dan berakhir meminjam uang jika tidak ada persiapan untuk masa depan. 

Jangan sampai hal ini terjadi kepadamu. Segera buat rekening khusus tabungan dan rutin menyisihkan uang setiap minggunya.

Dengan begitu, kamu sudah terbebas dari kesalahan paling umum dalam mengelola keuangan. 

2. Menerapkan Pola Perilaku Konsumtif

Kesalahan berikutnya yang sering berlaku dalam mengatur keuangan adalah pola perilaku konsumtif.

Bagi kamu yang belum tahu, perilaku konsumtif mengacu pada sikap di mana seseorang berbelanja secara berlebihan.

Pola perilaku ini terbentuk atas dasar untuk memenuhi keinginan semata. Kamu tidak sadar bahwa masih ada hal yang lebih penting yaitu memenuhi kebutuhan. 

Perilaku konsumtif masih bisa diubah dengan cara memiliki kesadaran dalam diri sendiri.

Dengan memilki kesadaran tersebut, kamu akan paham bahwa ada beberapa barang yang memang tak diperlukan dan tidak harus dibeli.

Cara lain untuk mengurangi pola perilaku konsumtif adalah melalui investasi atau berbagi kepada orang yang kurang mampu. 

3. Tidak Berinvestasi

Tidak berinvestasi merupakan kesalahan yang cukup krusial dalam mengatur keuangan.

Pasalnya, aktivitas tersebut akan kamu perlukan sebagai cadangan dana di masa depan.

Selain mengandalkan tabungan, kamu juga bisa berinvestasi karena nilainya yang fluktuatif. Dalam arti, ia bisa digunakan untuk jangka waktu yang panjang.

Investasi sendiri tidak harus dilakukan dalam bentuk saham. Kamu bisa, kok, menanam uang dalam bentuk properti atau emas. 

Sebagai saran, pilihlah instrumen yang paling sesuai dengan budget serta kebutuhanmu. Jika bingung, kamu bisa minta pendapat dari teman atau keluarga yang gemar berinvestasi.

4. Sering Makan/Hangout di Tempat Mahal

Jika kamu masih sering makan di restoran mahal, sebaiknya dikurangi. Sebab, sama halnya dengan pola perilaku konsumtif, kamu hanya sebatas memikirkan keinginan saja. 

Makan atau hangout di tempat mahal hanya sekadar meningkatkan kelas sosial. Sedangkan, kamu juga perlu memikirkan kebutuhan sehari-hari dan cicilan.

Sebagai solusi, gunakan uang tersebut untuk menabung atau belanja kebutuhan bulanan.

5. Terlalu Sering Membeli Barang Branded

Kesalahan besar yang terakhir adalah terlalu sering membeli barang branded.

Sama halnya dengan poin nomor 4, membeli barang branded hanya sekadar untuk meningkatkan kelas sosial.

Kamu dapat membeli barang branded untuk investasi. Jadi, belilah secukupnya dan jangan berlebihan. 

Itu tadi 5 kesalahan besar dalam mengatur keuangan. Yuk, hindari kesalahan tersebut dan mulai merencanakan keuangan untuk masa depan!

Hubungi Kami